Bapak ku Petani Gurem

Sabtu, 13 September 2008

Petani gurem ibarat jongos di jaman VOC, hasil panen buah-buahan dan sayuran dipilih yang baik dan dikirim ke kota-kota untuk makanan orang-orang kaya, politikus, pejabat dll. dan dijual/dihargai dengan harga semurah mungkin, subsidi untuk pabrik pupuk sedangkan petani beli pupuk mahal dan langka, mayoritas rakyat kita lebih suka dan bangga produk impor agar supaya buah2an lokal musnah berikut petaninya, apa sih bukti nyata kepedulian terhadap petani ??? ya pemerintah ya rakyatnya ??? hanya dijadikan komoditas politik....mau menunggu sampai lahan pertanian musnah dijadikan pabrik, perumahan, mall dll. BANGUN DARI TIDUR DEH 50 tahun yg akan datang mau makan apa dan dari mana dengan prakiraan laju pertumbuhan penduduk dunia 5 milyar ?????

Duh Kasihan Bapakku...

0 comments: