Ikan Asin

Senin, 18 Agustus 2008

Pada percaya gak ya kalo aku tu sedang merindukan ikan asin, hi hi. Diriku dah lamaaa banget gak makan ikan asin,kira kira terakhir makan ikan asin kapan ya ????? jreng jreng jreeeng mikir dulu .......................wah gak inget, berarti itu dah lama buaangeet sampai gak inget. Emang aku suka makan ikan asin, sampai tampangku pun dah mirip ikan asin gini. Tapi diriku gak ikutan asin lhoo, kecuali ketek ku kali yang asin hiiii joroook.

Sayur bayam + sambal giling + ikan asin dan nasi panas beras ramos yang baru panen, aromanya wangi. makannya di gubuk di tengah sawah duuuh sedap buangeet, badan sampai berkeringat, barus terasa hidup ini nikmat dan perlu banget di syukuri.

Walaupun menurut sebagian orang makanan itu gak mutu,tapi bagi diriku itulah makanan yang ku suka. Sederhana tapi sedap.

Dan saya rasa masih banyak orang di negeri ini yang harus berjuang keras untuk mendapatkan makanan selevel sayur bayam + sambal giling + ikan asin. Apalagi dalam keadaan susah seperti sekarang ini.

Bagi mereka yang terbiasa hidup berkecukupan semuanya serba ada, makanan seperti itu bisa dikatakan tidak ada apa apanya, karena jauh dari standar gaya hidup mereka.

Tapi bagi sebagian orang, makanan sesederhana itu merupakan santapan tersedap yang harus disyukuri dengan kalimat Alhamdulillah.

Hidup ikan asin. ee ikan asin kok hidup sih, kalau hidup gak jadi ikan asin donk.
Sedap ikan asin.

Besok kalau aku pulang kampuang ku minta mamiku masak sayur bayam + sambal giling + ikan asin.

0 comments: